Makalah Manajemen Pemasaran Pengelolaan Pemasaran Dalam Kegiatan Bisnis

MAKALAH

PENGANTAR ILMU BISNIS

PENGELOLAAN PEMASARAN DALAM KEGIATAN BISNIS”

 

Dosen Pengampu :

Bambang Purwanto SE.MM.

 

Disusun Oleh :

Arya Rama Lingga Ramadan

NPM :

19220009

 

 

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS MALAHAYATI

TAHUN AJARAN 2019/2020 GENAP

KATA PENGANTAR

        Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat, taufik, hidayah dan inayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “pengelolaan pemasaran dalam kegiatan bisnis” dengan hadirnya makalah ini dapat memberikan informasi bagi para pembaca.

Sholawat dan salam tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi agung Muhammad SAW, serta keluarga, sahabat dan pengikutnya. Penyusun menyadari tanpa bantuan dari semua pihak, penulisan makalah ini mungkin tidak dapat terlaksana. Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih kepada :

1.      Bapak Bambang Purwanto SE.MM. selaku dosen pengampu yang telah memberikan pengarahan dan koreksi sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai waktu yang telah ditentukan.

2.      Teman-teman semuanya yang telah memberikan motivasinya serta semua pihak yang telah membantu terselesainya penyusun makalah ini.

     Penulis juga menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan karena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya referensi yang adasehingga penulis berharap para pembaca yang budiman dapat memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi penyempurnaan makalah ini danpenulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya.

Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya dan parapembaca pada umumnya. Semoga materi yang disampaikan dalam makalah inidapat menjadi sumbangan pemikiran dan tambahan pengetahuan bagi kita semua.

                                                                                               

Bandar lampung, 14 Mei 2020

 

Penyusun

 

DAFTAR ISI

Halaman judul................................................................................................... i

Kata pengantar ................................................................................................ ii

Daftar isi............................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN................................................................................ 1

A.    Latar Belakang Makalah......................................................................... 1

B.     Rumusan Masalah................................................................................... 2

C.     Tujuan..................................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................. 3

A.    Landasan Teori........................................................................................ 3

B.     Analisis Lingkungan Pemasaran............................................................. 4

C.     Langkah Pengelolaan Pemasaran............................................................ 4

D.    Masalah-Masalah Dalam Pengelolaan Pemasaran................................... 6

1.      Kendala Internal.......................................................... 6

2.      kendali eksternal.......................................................... 7

BAB III PENUTUP KESIMPULAN DAN SARAN.................................... 9

A.    Kesimpulan ............................................................................................ 9

B.     Saran....................................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 10

 

 

 

 

 


BAB I

PENDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG

Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan baik itu perusahaan barang atau jasa dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan  hidup usahanya. Hal tersebut disebabkan karena pemasaran merupakan salah satu kegiatan perusahaan, dimana secara langsung berhubungan dengan konsumen. Maka kegiatan pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan manusia yang berlangsung dalam kaitannya dengan  pasar. Dalam era persaingan usaha yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku bisnis yang ingin memenangkan kompetisi dalam persaingan pasar akan memberikan perhatian penuh pada strategi pemasaran yang dijalankannya . Produk – produk yang dipasarkan dibuat melalui suatu proses yang berkualitas akan memiliki sejumlah keistimewaan yang mampu meningkatkan kepuasan konsumen atas penggunaan produk tersebut.

Dengan demikian pelanggan mau dan rela untuk kembali menikmati apa yang ditawarkan oleh perusahaan dan menjadi pelanggan yang setia bagi perusahaan. Sedangkan untuk dapat mendistribusikan kualitas dibidang jasa merupakan hal yang tidak mudah. Oleh karena itu, dalam proses pendistribusian barang kepada konsumen harus ada perhatian penuh dari manajemen pemasaran paling atas hingga karyawan level bawah.

Salah satu masalah pokok yang menjadi kendala dalam pemasaran adalah banyaknya saingan didalam pasar itu sendiri baik dari produk sejenis maupun dari produk lain. Hal tersebut merupakan tanggung jawab besar yang harus dimenangkan oleh suatu perusahaan jika ingin tetap eksis didalam persaingan bisnis. Persaingan yang semakin tajam dan perubahan-perubahan yang terus terjadi harus dapat dijadikan pelajaran oleh manajemen pemasaran agar dapat secara proaktif mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi baik untuk masa sekarang dan akan datang.

 

B.       BEBERAPA RUMUSAN MASALAH SEBAGAI BERIKUT :

1.      Apa definisi dari pemasaran itu sendiri?

2.      Bagaimana Analisis Lingkungan Pemasarannya?

3.      Apa saja Langkah-langkah Pengelolaan Pemasaran?

4.      Apa saja Masalah-masalah dalam Pengelolaan Pemasaran

 

C.    TUJUAN

Beberapa rumusan  masalah yang didapat terdapat beberapa tujuan yang dicapai yaitu bagi :

1.      Diri sendiri: Tujuan bagi diri sendiri adalah untuk dijadikan sebagai acuan atau pembelajaran dalam memahami pemasaran

2.      Pembaca: Pembaca diharapkan dapat memberikan kritik dan saran yang membangun setelah membaca makalah ini.


 

BAB II

PEMBAHASAN

A.    LANDASAN TEORI

Philip Kotler (1980) Menurut Philip Kotler, manajemen pemasaran adalah proses analisis, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang bertujuan menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan. Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan baik itu perusahaan barang atau jasa dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan  hidup usahanya, untuk mendapatkan laba dan untuk berkembang. Hal tersebut disebabkan karena pemasaran merupakan salah satu kegiatan perusahaan, dimana secara langsung berhubungan dengan konsumen. Maka kegiatan pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan manusia yang berlangsung dalam kaitannya dengan  pasar.

Selain itu ada pula tiga  pendapat tentang pemasaran  (marketing) yaitu:

1.      Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang diajukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan, baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial. (William j.Stanton, 1978 )

2.      Pemasaran adalah pelaksanaan kegiatan dunia usaha yang mengakibatkan aliran barang dan jasa dari para produsen ke para  konsumen. ( The Amirican Marketing Association )

3.      Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan, dan bertukar sesuatu yang bernilai satu sama lain. ( Philip Kotler, 1995 )

Berdasarkan beberapa pengertian tersebut berarti pemasaran terdiri dari tindakan-tindakan yang menyebabkan berpindahnya hak milik atas barang serta jasa dan yang menimbulkan distribusi fisik mereka. Proses pemasaran meliputi aspek fisik dan non fisik.

B.     ANALISIS LINGKUNGAN PEMASARAN

Kebutuhan dan keinginan para konsumen terus berubah. Jika ingin berhasil maka para pemasar perlu bersungguh-sungguh berupaya untuk menentukan kebutuhan konsumen mereka sekarang dengan cara menganalisis lingkungan pemasaran. Dengan menganalisis lingkungan pemasaran kita dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman apa saja yang ada pada pemasaran, dengan demikan dapat dengan mudah untuk menentukan strategi apa yang akan digunakan.

Analisis lingkungan pemasaran terdiri dari analisis lingkungan mikro dan lingkungan makro. lingkungan mikro terdiri dari para pelaku dalam lingkungan yang langsung berkaitan dengan perusahaan yang mempengaruhi kemampuannya untuk melayani pasar, sedangkan lingkungan makro terdiri dari kekuatan-kekuatan yang bersifat kemasyarakatan yang lebih besar dan yang mempengaruhi semua pelaku dalam lingkungan mikro perusahaan.

 

C.    LANGKAH PENGELOLAAN PEMASARAN

Membangun keikutsertaan pelanggan dapat menjadi hal penting dalam strategi marketing. Jika pelanggan merasa terlibat dalam merek Anda, maka mereka cenderung akan percaya dan loyal. Namun sangat banyak hal untuk membangun strategi marketing yang tepat, dan lebih unggul dari yang dilakukan pesaing. Setiap hari ada ide-ide baru dari para pemasar dalam mempromosikan produk mereka. Jika strategi promosi dan marketing ini benar, maka pesan yang ada didalamnya akan dapat sampai ke pelanggan dengan baik, yakni untuk menarik pelanggan agar mau membeli dan setia pada produk mereka. Berikut adalah delapan langkah untuk membuat strategi marketing dan promosi yang luar biasa:

 

3.    Fokus pada solusi

Inilah apa yang benar-benar dicari pelanggan. Dan ketika ada permintaan, setengah dari pekerjaan pemasaran Anda berhasil. Produk dan jasa yang memiliki permintaan tinggi akan mendapat perhatian pertama dan lebih sering. Berikantarget pasar Anda apa yang mereka inginkan atau apa yang membuat mereka tertarik untuk melihat. Tawarkan sesuatu yang seolah berteriak “Aku pemecah masalah” atau “Aku solusi cepat”, dan pesan Anda itu akan mendapatkan perhatian.

 

4.    Bertujuan pada target pasar

Pemasaran yang tidak mencapai target akan diklasifikasikan sebagai pemborosan, tidak efisien atau junk (seperti dalam “junk mail“). Kegiatan marketing yang mencapai target pasarnya tergolong menarik, efektif dan sangat efisien. Kuncinya adalah untuk memberikan target pasar Anda sesuatu yang menarik bagi mereka. Jika Anda seorang warga negara yang sudah paruh baya tertarik pada musik klasik, berita singkat tentang rilis musik terbaru dari band rock-and-roll terbaru tidak akan menarik – sehingga warga negara tersebut bukanlah bagian dari target pasar Anda.

 

5.    Gunakan judul dan sub judul

Buatlah judul-judul ini (dan sub judul) provokatif, pemikiran yang memprovokasi, ekstrim dan benar-benar tak terduga. Salah satu berita terbaik yang pernah saya lihat – yang saya tahu mendapat banyak perhatian – adalah “Things the Government Won’t Tell You About Terrorism.” Satu lagi yang menarik perhatian yang sama adalah “7 Mistakes Banks Make Every Day.” Keduanya akan mendapatkan perhatian dan membuat orang ingin membaca lebih lanjut.

 

6.      Memiliki pesan yang sangat jelas

Grafis memang  bisa menarik perhatian, tapi itu bukan satu-satunya alat untuk mengkomunikasikan pesan Anda. Jangan biarkan pengunjung hanya melihat gambar pada iklan itu! Pakar iklan terkenal, David Ogilvy pernah berkata, “Saya tidak menganggap iklan sebagai hiburan atau sebuah bentuk seni tetapi sebagai media informasi. Ketika saya menulis sebuah iklan, saya tidak ingin Anda sekedar memberitahu tahu bahwa saya kreatif. Saya ingin Anda tertarik hingga Anda membeli produk tersebut.” Anda tidak dapat membuat orang lain memperhatikan pesan-pesan yang membosankan atau tidak jelas.

E.     MASALAH-MASALAH DALAM PENGELOLAAN PEMASARAN

Di dalam masalah pemasaran di bagi menjadi dua aspek yaitu aspek internal dan aspek eksternal.

 

1.      KENDALA INTERNAL

Jika di lihat dari aspek internal permasalahan pemasaran di dalam berwirausaha yakni sebagai berikut :

a.    Perencanaan strategi pemasaran tidak matang.

Perencanaan strategi pemasaran sering tidak diperhatikan oleh para wirausahawan. Mereka melakukan distribusi pemasaran produk miliknya tidak berdasarkan aspek-aspek pemasaran tertentu dan tanpa direncanakan terlebih dahulu. strategi pemasaran tidak dibuat secara matang akan menimbulkan pemasaran tidak diorientasikan kepada pelanggan dan membuat produk tersebut tidak laku dijual.

b.   Target pasar yang terlalu lebar

Target pasar yang terlalu lebar pada dasarnya merupakan kesalahan di dalam perencanaan suatu usaha yang tidak dipertimbangkan terlebih dahulu. para pebisnis biasanya menetapkan tujuan target pemasaran kepada semua orang, mereka hanya berpikiran hanya ingin memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya di dalam usahanya itu tanpa memikirkan faktor-faktor lainnya. jikapun produk dan atau jasa yang ditawarkan bisa digunakan oleh semua orang, namun perlu kita ketahui tidak semua orang datang untuk membeli produk kita maka dari hal itu perlu ada spesifikasi pasar khusus untuk menempatkan produk kita dimana ditempat itu produk kita dibutuhkan oleh banyak orang.

c.       Target pasar yang salah

Target pasar yang salah merupakan suatu hal yang sering terjadi di dalam berwirausaha. Seharusnya perlu perencanaan yang matang sebelum menetapkan target pasar ataupun target konsumen. para wirausahawan kadang menjual produknya ke sasaran konsumen yang tidak tepat, hal ini membuat produk yang ditawarkan tidak diminati oleh konsumen. Misalnya, seorang pengusaha menjual produk lukisan dan target pasarnya adalah masyarakat di daerah pemukiman yang mereka berpenghasilan pas-pas-an ataupun pada daerah kumuh. Sudah dapat dipastikan omset penjualan produk mereka akan sangat rendah.

d.   Sasaran dan tujuan yang kurang tepat.

Setiap usaha baru hendaknya menetapkan sasaran dan tujuan yang akan menuntun perusahaan melalui pembuatan keputusan jangka panjang. Tujuan atau sasaran tersebut berisi pernyataan yang melibatkan manajemen dan program pemasaran pada arah yang terbatas. Sasaran atau tujuan tersebut mudah mengalami perubahan oleh wiraswastawan dan dianggap bisa dikendalikan. Akan tetapi, harus dipahami bahwa tujuan dan sasaran adalah berarti garis pedoman jangka panjang dan perubahan konstan akan menunjukkan ketidakstabilan dan ketidakamanan bagian manajemen.

 

2.      KENDALA EKSTERNAL

Sedangkan kendala eksternal pemasaran di dalam berwirausaha dapat di rinci sebagai berikut :

a.      Tekanan-tekanan persaingan.

Baik di pasar domestik dari produk-produk serupa buatan UB dan impor, maupun di pasar ekspor. Saat ini, di Negara-negara Asia yang terkena krisis seperti Indonesia, Filipina dan korea selatan, masalah pemasaran bisa menjadi masalah serius, karena sebagai salah satu efek dari krisis tersebut akses ke kredit bank menjadi sulit (kalau tidak dapat dikatakan tertutup sama sekali).

 

b.      Kekurangan informasi yang akurat dan up to date

Mengenai peluang-peluang pasar di dalam maupun diluar negeri dan peraturan-peraturan mengenai tata niaga pemasaran regional atau internasional di dalam konteks AFTA, Masyarakat Eropa (UE) dan WTO / GATT dan aspek-aspek legal lain seperti kesepakatan-kesepakatan internasional mengenai larangan penggunaan buruh, anak-anak, lingkungan hidup, dan hak asasi manusia (HAM) yang dikaitkan dengan perdagangan internasional.

 

c.       Masalah pada lingkungan kebudayaan.

Evaluasi perubahan kebudayaan mungkin mempertimbangkan pergeseran pada populasi menurut demografi (contohnya, dampak ledakan penduduk atau pertumbuhan para manula dalam komposisi penduduk), perubahan sikap (seperti cintailah produk buatan dalam negeri), kecenderungan dalam kecelakaan kerja, tuntutan upah minimum, kesehatan, dan nutrisi. Semuanya mungkin mempunyai implementasi perencanaan. Pada beberapa kasus, ketersediaan para ahli tertentu mungkin tidak bisa dikendalikan (misalnya kelangkaan tipe manajer teknis). Wiraswastawan harus membangun tim manajemen efektif dan memberikan tanggung jawab kepada mereka untuk mengimplementasikan rencana pemasaran.

 

d.      Timbulnya rasa persaingan ataupun lingkungan saing.

Sebagian besar wiraswastawan umumnya menghadapi ancaman potensial dari perusahaan yang lebih besar. Wiraswastawan harus bersiap-siap dengan ancaman tersebut dan hendaknya membuat rencana pemasaran yang menguraikan strategi paling efektif dalam lingkungan persaingan.


 

BAB III

A.  KESIMPULAN

Dari pembahasan makalah ini kita dapat mengambil suatu kesimpulan bahwa untuk dapat memenangkan persaingan dalam pemasaran terlebih dahulu manajemen pemasaran harus mengetahui situasi apa yang sedang dialami oleh perusahaan sebelum menentukan strategi apa yang yang cocok digunakan untuk menghadapi situasi tersebut.

 

B.     SARAN

Dalam menghadapi persaingan pemasaran, penentuan strategi pemasaran sangat penting dan hal ini juga harus ditunjang oleh manajer pemasar yang professional dan memiliki kreatifitas yang tinggi. Jadi tempatkanlah manajemen pemasaran anda sebagai bagian penting dalam perusahaan demi mencapai tujuan bisnis yaitu profitabilitas yang tinggi.

DAFTAR PUSTAKA

Internet

dheayull.blogspot.com/2016/11/makalah-pengelolaan-pemasaran.html#

hidhea.blogspot.co.id/2016/11/makalah-pengelolaan-pemasaran.html

blog.sribu.com/2014/07/03/8-langkah-membuat-strategi-marketing-dan-promosi-sukses/

parkjiyoung.wordpress.com/2013/07/02/pemasaran/

hanifahmadi.blogspot.co.id/2014/06/contoh-permasalahan-pemasaran.html



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Makalah Manajemen Pemasaran Pengelolaan Pemasaran Dalam Kegiatan Bisnis"

Posting Komentar